BeritaNasional.ID.Mateng.Sulbar — Aliansi pemuda dan OKP Mamuju Tengah menggelar aksi dengan memdatangi Kantor Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana serta Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Senin 11 Januari
Sebelum mendatangi kantor Dinas Pengendalian Penduduk, KB serta PP dan PA Kabupaten Mamuju Tengah, massa aksi berorasi diseputaran tugu Benteng Kayu Mangiwang Tobadak Mateng.
Kedatangan massa aksi turun ber orasi untuk menyikapi peristiwa pencabulan mengarah pada upaya pemerkosaan yang menimpa anak 7 tahun warga Topoyo Kabupaten Mamuju Tengah, Rabu (23/12/2020) lalu.
Teriak Orasi ” begitu menghentak nurani masyarakat Mamuju Tengah, karena tak sampai nalar mereka, pelaku adalah orang yang nyaris waktunya dihabiskan untuk beribadah diluar aktivitasnya sebagai terapis panggil di Topoyo dan Tobadak. ” Teriak Korlap meneriakkan aksinya
Dalam aksinya, massa menyampaikan tuntutan meminta kepada kepolisian untuk menindak tegas pelaku sesuai dengan undang-undang yang berlaku, mendesak pemerintah agar segera melakukan pendampingan kepada korban. Dan mendesak pemerintah agar segera melalukan sosialisasi kepada masyarakat tentang undang-undang perlindungan anak.
Aksi demonstrasi puluhan massa aksi tersebut mendapat pengawalan ketat dari Polisi dari Polres Mauju Tengah dan Satpol PP Kabupten Mamuju Tengah ( humas )
